Dengan perusahaan offshore, sektor komersial, keuangan, transportasi dan industri, Minyak dan gas alam adalah salah satu sumber daya yang mendorong ekonomi di dunia.
Ukuran market offshore secara global mencapai 32 miliar dollar USD pada 2018 tetapi diperkirakan akan melampaui angka 90 miliar pada akhir dekade ini.
Pada artikel ini, mari kita pelajari Top 10 Perusahaan Offshore terbesar di Dunia.
1. Schlumberger
Perusahaan offshore terbesar di dunia ini, Schlumberger adalah nama terkemuka di sektor energi maritim. Ini memiliki kehadiran di seluruh dunia di lebih dari 120 negara dan mempekerjakan lebih dari 100.000 profesional termasuk teknisi, insinyur, dan personel penelitian yang bekerja sama untuk mengembangkan teknologi pengubah industri yang lebih aman dan bersih.
Didirikan pada tahun 1926 oleh Conrad dan Marcel Schlumberger, dua bersaudara yang berasal dari Alsace, Prancis. Sejak itu telah berkembang jauh dengan mengukir namanya sebagai penghasil pendapatan tertinggi di antara semua pesaingnya dan menawarkan layanan yang dapat diandalkan kepada klien internasionalnya. Perusahaan mencatat pendapatan tahunan sekitar 48 miliar dolar pada 2017. Berkantor pusat di Paris, Prancis dan memiliki kantor cabang di Houston, London, dan Den Haag.
Ini bekerja sama dengan perusahaan minyak internasional yang menawarkan layanan seperti pemrosesan data, pengujian sumur minyak, evaluasi lokasi, operasi pengeboran dan pengangkatan, dll. Ini juga menyediakan layanan konsultasi dan manajemen.
Perusahaan telah menyelesaikan proyek terbesar di Arab Saudi, Libya, Turkmenistan dan Rusia, negara-negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia. Ini memiliki struktur yang kompleks dan anak perusahaan di Panama, Belanda dan Kepulauan Virgin Inggris. Ini secara teratur diperdagangkan di London, Paris dan New York Stock Exchanges.
Menurut daftar Global 500 yang diterbitkan oleh Majalah Fortune, Schlumberger mengantongi posisi ke-287 pada tahun 2016 dan selalu menjadi salah satu dari 300 perusahaan teratas di dunia dengan omset pendapatan yang besar.
2. Halliburton
Didirikan pada tahun 1919 oleh seorang pengusaha Amerika bernama Erle P. Halliburton, perusahaan ini adalah penyedia produk dan layanan terbesar kedua untuk kebutuhan sektor energi yang selalu berubah. Ini memiliki tenaga kerja yang beragam yang mewakili lebih dari 140 kebangsaan yang berbeda di lebih dari 75 negara di seluruh dunia. Itu berbasis di Houston, Amerika Serikat tetapi memiliki kantor utama lain di Dubai.
Perusahaan membayangkan tujuannya untuk membantu pelanggan dalam memaksimalkan profitabilitas reservoir mereka. Ini membantu dalam menemukan lokasi reservoir, mengelola data, melakukan pekerjaan pengeboran, membangun sumur minyak dan mengawasi pengelolaan aset. Faktanya, sebagian besar kontrak rekahan hidrolik utama dikantongi oleh Halliburton.
Ini juga menawarkan layanan manajemen panas bumi termasuk pengeboran terarah dan sistem semen non-portland. Perusahaan menggunakan teknik logging tingkat lanjut untuk mengidentifikasi reservoir dan rekahan panas bumi. Ini dengan hati-hati menggunakan pengeboran tekanan untuk mengurangi sirkulasi yang hilang. Yang terpenting, ia dikenal karena penggunaan metode stimulasi baru untuk meningkatkan produktivitas aset.
Perusahaan menyatakan misinya untuk menyediakan solusi yang terjangkau dan menggarisbawahi kebutuhan untuk transisi ke masa depan rendah karbon dengan menggabungkan keahlian teknologi dengan penggunaan sumber daya yang tersedia secara efisien.
Dalam tiga tahun terakhir, fokus pada digitalisasi lengkap teknologi ladang minyak untuk meningkatkan efisiensi operasional dengan memberikan informasi real-time kepada klien mengenai status proyek mereka. Oleh karena itu, ia menghasilkan pendapatan tahunan sebesar 22.408 miliar dolar pada 2019.
3. Fluor Corporation
Fluor Corporation adalah perusahaan pengeboran lepas pantai terbesar ketiga di dunia dan produsen utama produk anti-polusi. Ini menyediakan layanan melalui anak perusahaan yang beroperasi di sektor minyak dan gas, industri dan manufaktur, teknik dan konstruksi. Daftar Global 500 menempatkannya sebagai perusahaan terbesar ke-196 sejak mencatat pendapatan tahunan sekitar 15,66 miliar dolar pada tahun 2021.
Didirikan sebagai perusahaan konstruksi pada tahun 1912 oleh John Simon Fluor dan berkembang pesat dengan membangun kilang minyak dan infrastruktur lepas pantai lainnya untuk sektor minyak dan gas. Saat ini, sekitar 55.000 profesional bekerja untuk Fluor di lebih dari 50 negara. Namun, berkantor pusat di Irving, Texas, Amerika Serikat.
Itu terlibat dalam banyak proyek kompleks seperti pembangunan kilang minyak Al-Zour di Kuwait, Laboratorium Nuklir di Kanada, tambang tembaga Open pit di Peru dan fasilitas ekspor LNG Kanada untuk beberapa nama. Itu menerima banyak penghargaan dari organisasi seperti International Society for Pharmaceutical Engineering dan Project Management Institute. Perusahaan menyoroti visinya untuk menghasilkan solusi inovatif yang hemat biaya untuk memaksimalkan efisiensi modal klien.
Baca juga: Cara Menghindari Penipuan Saat Membeli Container
4. Transocean
Didirikan pada tahun 1973, Transocean muncul setelah Sonat Incorporated bergabung dengan beberapa perusahaan pengeboran kecil. Ini berbasis di Vernier, Swiss dan menghasilkan pendapatan tahunan sekitar 7 miliar dolar. Perusahaan ini hadir di lebih dari 30 negara di seluruh dunia dengan kantor utama berlokasi di Amerika Serikat, Skotlandia, Brasil, Malaysia, Indonesia, Norwegia, dll.
Perusahaan memiliki dan mengoperasikan armada 49 unit pengeboran lepas pantai yang terdiri dari rig minyak ultra-deepwater, di mana 15 di antaranya berlokasi di lingkungan yang sangat keras. Sekitar 85 persen rig perusahaan dikirimkan dalam 8 tahun terakhir, sehingga dikenal sebagai rig yang paling beragam dan fleksibel di industri. Rig yang akan datang menampilkan teknologi hibrida yang dipatenkan untuk produktivitas reservoir yang optimal. Itu juga membangun kapal bor ultra-deepwater bernama Deepwater Titan.
Transocean sering menyelenggarakan program pelatihan dan magang bagi mereka yang ingin bergabung dengan perusahaan dan juga untuk karyawannya yang berjumlah 10.000.
5. Baker Hughes
Baker Hughes menyediakan berbagai layanan yang berkaitan dengan sektor minyak dan gas alam termasuk Pengeboran Casing dan Lining, penyemenan, otomatisasi pengeboran, menyediakan peralatan rig, layanan tubing melingkar, mata bor, cairan pengeboran, layanan optimasi dan sebagainya.
Perusahaan ini juga hadir di sektor teknologi industri dan menawarkan manajemen aset industri dan layanan konsultasi kepada kliennya. Pembangkit listrik dimungkinkan menggunakan turbin NovaLT yang melayani industri penyulingan, pertambangan, semen, dan pemrosesan.
Ini telah sepenuhnya mendigitalkan struktur operasionalnya dan dengan cerdas menggunakan kecerdasan buatan untuk memungkinkan pemantauan aset jarak jauh, pengujian virtual, dan diagnostik untuk mengurangi biaya dan meningkatkan kinerja.
Berkantor pusat di Houston, AS, telah mempekerjakan 54.000 profesional dan beroperasi di lebih dari 120 negara. Ini memiliki laboratorium penelitian dan unit manufaktur di India, Arab Saudi, Norwegia, Jerman, Australia, Singapura dll. Baker Hughes memperoleh pendapatan yang bagus sebesar 20,705 miliar dolar pada tahun 2020. Juga, perusahaan keluar dari Rusia pada 22 Maret karena pengenaan sanksi internasional, akibat serangan Rusia ke Ukraina.
6. Noble Corporation
Noble Corporation menyediakan layanan pengeboran lepas pantai di sektor minyak dan gas dengan armada sekitar 20 unit pengeboran lepas pantai bergerak yang terdiri dari 12 floaters dan 8 rig jack-up yang berfokus pada operasi pengeboran laut dalam dan jack-up di pasar yang sudah mapan maupun yang sedang berkembang. di seluruh dunia. Kliennya termasuk perusahaan independen dan juga perusahaan milik pemerintah. Perusahaan telah berada di sektor pengeboran lepas pantai sejak 1985 dan dikenal memiliki salah satu armada paling serbaguna di industri energi.
Ini berbasis di London, Inggris dan memperoleh pendapatan tahunan sekitar 1,2 miliar dolar pada tahun 2021. Perusahaan ini memiliki lebih dari 2500 karyawan dan memiliki kantor cabang di Amerika Serikat, Kanada, Swiss, Luksemburg, Malaysia, Qatar, Myanmar, Arab Saudi dll .
7. Seadrill
Perusahaan pengeboran lepas pantai terbesar ke-7 adalah Seadrill, didirikan pada tahun 2005 oleh seorang taipan bisnis Norwegia bernama John Fredriksen. Perusahaan telah berfokus untuk mengadopsi dan mengembangkan teknologi maritim baru yang inovatif dan meningkatkan konektivitas digital untuk pengelolaan aset klien yang lebih baik. Ini juga mengoperasikan lembaga pelatihan yang menawarkan pelatihan teknis dan kepemimpinan di sektor maritim dan bawah laut.
Perusahaan ini didirikan di Hamilton, Bermuda tetapi berkantor pusat di London. Ia memiliki kantor utama lain di Houston dan beberapa kantor regional di lebih dari 20 negara, mempekerjakan lebih dari 4000 profesional.
Perusahaan memiliki dan mengoperasikan 35 rig pengeboran dan memelihara armada standar menggunakan platform manajemen aset rignya yang menawarkan informasi waktu nyata mengenai fungsi aset dan analisis kinerja. Perusahaan ini juga memiliki 10 kapal bor dan 4 kapal semisubmersible. Perusahaan memperoleh pendapatan lebih dari 1 miliar dolar AS setiap tahun.
